10 Manfaat Rahasia Jengkol Dibalik Aromanya yang Khas
Jengkol yang bau, ternyata punya beribu manfaat baik
Sobat Yummy pernah memakan jengkol?
Jengkol memang memiliki aroma yang khas dan sangat menyengat. Hal inilah yang mengakibatkan banyak masyarat yang tidak terlalu menyukainya. Meskipun demikian, masih banyak pula masyarakat yang menyukai cita rasanya.
Bau yang terdapat di jengkol sendiri tidak hanya ada saat kita mengonsumsinya tetapi ada ketika kita mengelurkan urine juga. Walaupun memiki bau yang tidak sedap, ternyata jengkol memiliki manfaaat di dalamnya yang baik untuk tubuh. Berikut di antaranya:
Mengenal Kandungan Jengkol
Archidendron pauciflorum atau yang sering disebut jengkol, sering dijumpai di daerah Asia Tenggara, tak terkecuali Indonesia.Buah yang memiliki bau tidak sedap ini, ternyata memiliki banyak kandungan baik, lho. Didalam 100 gram jengkol, terdapat:
- Air: 52,7 gram (g).
- Energi: 192 kkal.
- Protein: 5,4 g.
- Lemak: 0,3 g.
- Karbohidrat (CHO): 40,7 g.
- Serat: 1,5 g.
- Abu (ASH): 0,9 g.
- Kalsium (Ca): 4 miligram (mg).
- Fosfor (P): 150 mg.
- Besi (Fe): 0,7 mg.
- Natrium (Na): 60 mg.
- Kalium (K): 241 mg.
- Tembaga (Cu): 0,30 mg
- Seng (Zn): 0,6 mg.
- Thiamin (Vit. B1): 0,05 mg.
- Riboflavin (Vit. B2): 0,20 mg.
- Niasin: 0,5 mg.
- Vitamin C: 31 mg.
Bedasarkan hal di atas, ternyata dibalik baunya jengkol memiliki beribu kandungan nutrisi yang sejatinya dibutuhkan untuk tubuh. Tak heran, manfaat yang ada pada jengkol juga tidak kaleng - kaleng Sobat Yummy. Inilah manfaatnya:
Manfaat Mengonsumsi Jengkol
Selain cara menemukannya yang mudah jengkol juga bisa dikreasikan menjadi berbagai menu masakan. Tak heran, meskipun memiliki baunya tidak terlalu enak, jengkol tetap memiliki penggemar. Ditambah lagi, jengkol terbukti memiliki banyak manfaat rahasia yang baik untuk kesehatan, seperti:
1. Mencegah Anemia
Siapa sangka jengkol yang memiliki bau cukup pekat memiliki kandungan zat besi yang cukup banyak. Kandungan zat besi ini berperan dalam mencegah penyakit anemia. Penyakit anemia sendiri, biasanya terjadi karena kekurangan sel darah merah sehat atau hemoglobin. Dengan mengonsumsi zat besi kamu bisa memproduksi hemoglobin dengan lebih banyak.
2.Mengatasi Penyakit Jantung
Kandungan vitamin A dan C yang terdapt pada jengkol dapat berperan sebagai antioksidan. Hal itu menyebabkan jengkol dapat mencegah racun yang masuk ke tubuh. Tentunya, kesehatan jantung akan terdampak dan aliran darah ke tubuh akan menjadi lancar.
3. Mencegah Diabetes
Jengkol memiliki kandungan asam jengkolat di dalamnya. Kandungan ini merupakan kristal yang tidak larut oleh air. Kandungan ini dipercaya bisa mencegah diabetes. Kendatipun demikian, mengonsumsi dalam jumlah banyak tetap tidak dianjurkan karena dikhawatirkan dapat membahayakan ginjal.
4. Mengobati Sembelit
Kandungan serat dalam jenkol terbukti dapat melancarkan siste, pencernaan. Hal ini terjadi karena kandungan serat pada jengkol akan membuat fases menjadi lunak sehingga mudah dikeluarkan.
5. Membantu pertumbuhan janin
Fosfor menjadi salah satu kandungan penting untuk pertumbuhan janin. Tidak hanya itu, fosfor juga berguna dalam pembekuan darah, fungsi ginjal, perbaikan jaringan dan sel, konstraksi otot dan membuat irama jantung menjadi normal. Untuk mengambil manfaat ini, kamu dianjurkan untuk memakan jengkol dengan cukup.
6. Mengurangi Peradangan
Tidak hanya buahnya, daun jengkol juga bermanfaat untuk mengatasi penyakit yang disebabkan oleh kuman atau mikroogranisme. Beberapa mikroorganisme juga terbukti bisa diatasi oleh ekstrak daun jengkol ini, seperti Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermis, dan Microsporum gypsum. Kamu bisa mendapatkan ekstraknya melalui suplemen - suplemen.
7. Mencegah gangguan pencernaan
Penelitian yang diadakan oleh Global Journal of Pharmacology mengonsumsi ekstrak jengkol dapat mencegah masalah lambung. Hal ini terjadi karena kandungan yang ada pada jengkol dapat meningkatkan enzim superoxide dismutase (SOD).Ini merupakan enzim yang berperan dalam melindungi dinding lambung dari luka yang diakibatkan karena naiknya asam lambung.
8. Menangkal radikal bebas
Jengkol memiliki knadungan vitamin A dan C yang bermanfaat sebagai antioksidan dalam tubuh. Antioksidan ini terbukti dapat menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan turunnya daya tahan tubuh manusia. Dengan mengonsumsi jengkol sesuai porsinya akan meningkatkan daya tahan tubuh manusia.
9. Menguatkan tulang
Jengkol ternyata memiliki kandungan kalsium dan fosfor, lho. Kandungan ini berguna dalam mencegah terjadinya osteoporosisi pada tulang. Oleh karena itu, mengonsumsi jengkol dalam jumlah yang pas akan sangat berguna bagi kesehatan tulang.
10. Merampingkan perut
Kandungan serat yang terdapat pada jengkol, akan membuat buang air kamu lebih lancar lagi. Tentunya hal ini akan berdampak bagi Sobat Yummy yang ingin merampingkan perut dan mencefah kamu untuk memiliki perut yang buncit.
Jadi, bagaimana Sobat Yummy?
Meskipun memiliki bau yang menyengat, jengkol ternyata juga memiliki beribu manfaat yang tentunya baik untuk kesehatan. Namun ingat, buah jengkol juga tidak baik jika dikonsumsi secara berlebihan. Karena apapun yang berlebihan tentunya tidak akan baik bukan?
Jika kamu ingin menemukan resep, nutrisi, maupun rekomendasi kuliner lainnya. Kamu bisa download Yummy App! Karena akan ada banyak resep, dan wawasan kuliner yang harus kalian ketahui.