10 Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas agar Awet dan Tidak Layu

Ketika berbelanja sayur, kamu mungkin membelinya dalam jumlah yang banyak sekaligus. Supaya awet sampai lama, tentu kamu menyimpannya di dalam kulkas. Namun, kalau cara penyimpanannya kurang tepat, sayur tetap bisa cepat membusuk, lho!

Lantas, bagaimana cara menyimpan sayuran di kulkas supaya tetap segar dan awet lebih lama? Nah, Yummy App sudah merangkum sejumlah tips-nya buat kamu. Kalau penasaran, lanjut scrolling, yuk!

1. Cuci dan keringkan sayuran sebelum disimpan dalam kulkas

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar awet dan tidak layu yang pertama adalah dengan mencuci dan mengeringkan sayuran sebelum kamu menyimpannya.

Setelah berbelanja, kamu mungkin biasanya langsung memasukkan sayuran ke dalam kulkas begitu saja. Nah, ada baiknya kalau bahan-bahan tersebut dicuci terlebih dengan air mengalir. Metode ini dikenal sebagai food prep.

Akan lebih baik lagi kalau kamu mencucinya dengan sabun antibakteri yang aman untuk sayur maupun buah-buahan supaya bakteri yang menempel hilang. Soalnya, pembusukan bisa terjadi karena keberadaan bakteri.

Kalau sudah dicuci, jangan lupa pula untuk mengeringkan sayurannya terlebih dahulu. Baru setelah itu, simpan dalam kulkas.

2. Periksa sayuran yang hendak disimpan terlebih dahulu

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar awet dan tidak layu yang kedua adalah memeriksa sayuran yang hendak kamu simpan. Semisal kamu menemukan ada bagian yang sudah menguning atau membusuk pada sayuran tersebut, maka harus dibuang supaya bagian lain tidak terkontaminasi.

Selain itu, pastikan untuk membuang akar sayur. Hal ini karena pada bagian tersebut, biasanya terdapat bakteri yang berpotensi merusak sayuran.

3. Simpan dalam keadaan utuh

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar awet dan tidak layu yang selanjutnya adalah menyimpannya dalam keadaan utuh. Menyimpan sayuran dalam keadaan sudah dipotong-potong ternyata membuatnya lebih mudah busuk, lho! Oleh karena itu, simpan sayuran yang kamu beli dalam keadaan utuh.

Kalaupun perlu memotong bagian tertentu, seperti yang dijelaskan sebelumnya, potonglah akar atau bagian yang sudah menguning atau membusuk saja.

4. Susun sayuran sesuai dengan jenisnya

Selama ini, bagaimana kamu menata sayuran di kulkas? Apakah dicampur begitu saja? Nah, mulai dari sekarang, coba disimpan sesuai dengan jenisnya, ya! Caranya adalah sebagai berikut:

◇ Rak bawah cenderung bersuhu stabil sehingga cocok untuk sayuran yang cepat membusuk. Dalam hal ini, kamu bisa menaruh sayur berdaun hijau, misalnya selada, kangkung, ataupun bayam di situ;

◇ Naik ke bagian berikutnya, rak tengah bisa kamu isi dengan jenis sayuran berkadar air rendah. Contohnya adalah buncis, kol, maupun kacang-kacangan;

◇ Nah, untuk rak paling atas adalah kebalikannya: taruh sayur-mayur dengan kadar air tinggi, seperti paprika, cabai, terung, dan lainnya.

Dengan cara ini, kamu akan lebih mudah dalam mengecek kondisi sayuran karena ditata berdasarkan jenisnya.

5. Jangan satukan sayuran dan buah-buahan!

Cara menyimpan sayuran di kulkas berikutnya adalah jangan menyimpan sayur dan buah dalam tempat yang sama. Mengapa demikian? Pasalnya, buah-buahan mengandung sebuah zat yang disebut sebagai gas etilen.

Gas etilen sendiri merupakan hormon yang secara alami dihasilkan tumbuhan. Fungsinya adalah untuk mematangkan buah. Dalam hal ini, sayur yang disatukan dengan buah akan lebih cepat proses pembusukannya.

Oleh karena itu, pisahkan kedua bahan. Lebih bagus lagi, taruh sayur dan buah dalam plastik yang terpisah sebelum dimasukkan ke dalam kulkas untuk meminimalisasi kontak kedua bahan.

Baca Juga: ​5 Resep Aneka Sayur Bening Sehat, Enak, dan Praktis

6. Menyimpan sayur dalam wadah di kulkas

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar awet dan tidak layu yang selanjutnya dari Yummy App adalah dengan menyimpannya dalam wadah terlebih dahulu.

Tidak masalah kalau kamu mau menempatkan sayuran dalam wadah sebelum disimpan di kulkas. Akan tetapi, cara ini berlaku untuk sayuran yang memiliki batang keras, seperti brokoli ataupun wortel.

Untuk melakukannya, terlebih dahulu cuci bersih sayuran. Kupas, lalu potong bagian yang nantinya akan kamu gunakan.

Susun rapi dalam kontainer dan tutup dengan rapat. Setelah itu, masukkan ke kulkas atau bagian freezer supaya sayur lebih tahan lama.

7. Cek kondisi sayuran secara berkala

Setelah disimpan dalam kulkas, bukan berarti kamu membiarkan sayuran begitu saja. Penting untuk sesekali memeriksa kondisinya. Hal ini karena sayuran pun tak terlalu bisa lama disimpan dalam kulkas. Setelah tiga hari, kualitasnya akan menurun.

Namun, kalau kamu tetap pengen menyimpannya lebih lama di kulkas, cobalah untuk mengecek apakah ada bagian yang menguning atau mulai membusuk. Kalau ada, segera dibuang supaya bagian yang lain tetap layak dikonsumsi.

8. Jaga kelembapan sayur

Cara menyimpan sayuran di kulkas berikutnya mengharuskanmu untuk menjaga kelembapan sayur. Perlu kamu ketahui, sayuran terdiri atas 90 persen air. Kandungan air ini harus dijaga supaya sayur tak layu dan lantas membusuk.

Bagaimana cara menjaga kelembapannya? Nah, kamu bisa menempatkan sayur dalam plastik sebelum dimasukkan ke kulkas. Jangan lupa lubangi sisi plastik agar sirkulasi udaranya terjaga.

9. Cek dan atur suhu kulkas

Di samping bahan yang hendak disimpan, media penyimpanannya pun juga perlu kamu perhatikan. Yang pertama adalah mengecek suhu kulkas.

Idealnya, temperatur yang baik untuk menyimpan sayuran adalah dalam rentang 1–4 derajat Celsius. Kalau suhunya lebih tinggi, akan berpotensi mempermudah bakteri berkembang biak.

10. Jaga kebersihan kulkas

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar awet dan tidak layu yang terakhir dari Yummy App kali ini adalah dengan menjaga kebersihan kulkas.

Bukan hanya temperatur, kebersihan kulkas juga tak kalah penting untuk diperhatikan. Pasalnya, noda maupun kotoran ternyata mampu memengaruhi rasa dan aroma sayuran, lho!

Namun, tak perlu sampai setiap hari, cukup bersihkan kulkas minimal seminggu sekali, terutama di bagian tempat penyimpanan sayur dan buah-buahan. Untuk membersihkannya, kamu bisa memakai campuran sabun dan air panas ataupun sabun cair dan cuka.

Supaya tetap segar dan awet, simpan stok sayuran dengan lebih cermat. Dan kalau kamu rasa informasi di atas bermanfaat, bagikan tips dan cara menyimpan sayuran di kulkas ini ke teman-temanmu, ya!

Penulis: Fria Sumitro

Baca Juga: ​7 Cara Menyimpan Brokoli di Kulkas agar Awet dan Tetap Segar