Ciri-ciri Telur Busuk yang Harus Diperhatikan dengan Jeli
Bisa dicek dari visualnya!
Telur adalah produk unggas yang tinggi protein dan banyak digemari masyarakat. Saat membeli telur, kita pasti mengharapkan produk yang segar dan layak makan. Namun, tak jarang karena disimpan terlalu lama, telur jadi rusak dan tak bisa dimasak.
Oleh karena itu, mengetahui ciri-ciri telur busuk bisa berguna terutama kalau kamu sering menjadikannya lauk andalan. Nah, tanpa berlama-lama, mari kita simak informasi ciri telur busuk di Yummy App berikut!
1. Tercium bau busuk
Cara paling akurat dan sederhana untuk memeriksa ciri-ciri telur busuk adalah mengendus baunya. Telur busuk akan mengeluarkan bau tidak sedap ketika cangkangnya dibuka.
Bahkan bau ini bisa tercium dari luar jika telur sudah sangat tua. Proses memasak juga tidak akan menghilangkan aroma busuknya, jadi telur ini memang tidak diperkenankan untuk dimakan.
Karena pengecekan dengan cara ini sangat andal, jadi sebaiknya cium setiap telur sebelum menggunakannnya. Telur normal tidak memiliki aroma apa pun.
2. Cangkang telur retak atau kotor
Ciri-ciri telur busuk juga dapat diketahui dari keadaan cangkangnya. Retakan pada cangkang biasanya menandakan kontaminasi bakteri.
Selain itu, jika kamu menemukan bubuk yang menggumpal pada permukaan kulit telur sebaiknya buang telur itu. Bubuk itu bisa jadi adalah jamur yang mencirikan telur busuk.
Pemeriksaan visual selanjutnya juga dapat diamati dengan mencari lendir yang menempel pada cangkang telur. Jika permukaan telur terasa lengket, kemungkinan telur itu tidak segar akibat cangkang yang rusak.
Baca Juga: 7 Manfaat Telur Ayam Kampung, Ciri, dan Bedanya dengan Ayam Negri
3. Perubahan warna dan tekstur telur
Jika cangkang utuh tanpa ada tanda-tanda kerusakan, kamu bisa beralih ke cara berikutnya untuk mencari ciri-ciri telur busuk. Pemeriksaan ini mengharuskan kamu memecahkan telur untuk melihat adakah perubahan warna yang terjadi.
Putih dan kuning telur yang berubah menjadi merah muda atau kehijauan harus dibuang. Namun, telur yang membentuk cincin hjau setelah dimasak masih aman dimakan. Warna hijau setelah pemasakan menandakan kandungan besi yang tinggi dalam air rebusan atau telur terlalu matang.
Selain itu, kamu juga dapat mendeteksi telur busuk dari perubahan teksturnya. Putih dan kuning telur yang lebih encer dari biasanya bisa menunjukkan telur yang melewati masa kesegaran. Ini masih bisa dikonsumsi tapi dapat memengaruhi rasa dan sifat masakan.
Saat memilih telur di swalayan, hindari yang cangkangnya retak dan kotor. Kebersihan telur membantu menyeleksi produk yang lebih higienis.
4. Mengambang saat direndam air
Uji kesegaran telur bisa dicek melalui merendam telur ke wadah cekung. Meskipun tes ini tidak bisa memastikan apakah telur telah busuk, tapi ini memberikan indikasi yang berguna mengenai usia telur.
Pertama, masukkan telur ke dalam mangkuk berisi air. Jika telur tenggelam atau tertinggal di dasar, maka telur masih segar. Sementara jika telur mengapung dan muncul ke permukaan, berarti telur sudah tua.
Telur yang mengapung sebenarnya masih layak konsumsi, tapi jika kamu khawatir itu termasuk ciri-ciri telur busuk, maka lakukan verifikasi kedua.
Kamu bisa membuka telur untuk mencium dan memeriksanya, apakah ada tanda-tanda kontaminasi yang terlihat.
5. Terdapat gelembung udara besar saat disorot cahaya
Memastikan status kesegaran telur bisa diuji dengan penyorotan cahaya di ruang gelap. Pertama-tama, pegang telur di atas cahaya terang seperti lilin atau lampu di tempat yang gelap.
Saat mengangkat telur, kamu seharusnya bisa melihat sel udara di dalamnya. Sel udara adalah gelembung kecil yang biasanya ada di ujung telur. Jika kamu mendapati ukuran gelembung udaranya besar, maka itu menandakan telur berusia tua.
Sel udara juga menandakan adanya ruang cukup besar, sehingga saat kamu menggoyangkannya, telur yang tidak segar akan terdengar lebih jelas. Sementara telur yang masih bagus tidak menghasilkan suara.
Ciri-ciri telur busuk meliputi bau yang menyengat, cangkang yang retak atau berlendir, warna dan tekstur telur berubah, hingga mengambang saat direndam air. Indikator di atas harus digunakan sembari memeriksa tanggal kadaluarsa telur yang biasa tertera di kemasan. Umur simpan telur berkisar antara 3-5 minggu, jadi sebaiknya segera gunakan sebelum itu.
Baca Juga: Perbedaan Telur Omega 3 dan Telur Biasa Beserta Manfaatnya