Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

10 Jenis Kurma dan Manfaatnya, Kenali Bedanya Sebelum Beli

Tingkat kemanisan dan tekstur kurma pun berbeda-beda, lho!

Sejak zaman nabi, kurma sudah sering dikonsumsi untuk berbuka puasa. Saat ini pun kurma masih menjadi makanan identik dengan bulan Ramadan, permintaannya akan naik pesat selama bulan suci.

Rasa daging kurma yang cenderung manis, dibarengi dengan berbagai manfaat baik untuk tubuh. Kurma bisa membantu mengembalikan energi yang hilang lebih cepat karena kandungan gula alaminya. Selain itu, kurma juga kaya vitamin dan mineral yang dapat melancarkan proses pencernaan.

Jika kamu berencana membeli kurma, sebaiknya ketahui lebih dulu, yuk, jenis-jenis kurma yang ada di pasaran beserta manfaatnya.

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

1. Kurma sukkary

ilustrasi kurma sukkary (tasteatlas.com)

Jika kamu mencari jenis kurma termanis dan terlembut, maka kurma sukkary pilihannya. Warna buahnya yang coklat keemasan mencirikan varietas kurma tradisional dari daerah Al Qassim, Arab Saudi yang jelas terasa manisnya. Karena itu, kurma satu ini sering disebut sebagai kurma kerajaan. 

Begitu menyentuh lidah, dagingnya yang lembut dan berair langsung meleleh di mulut. Kurma sukkary bermanfaat sebagai antioksidan. Di dalamnya terkandung pula serat, vitamin, mineral, dan gula alami yang baik untuk tubuh. Akan lebih nikmat bila dikonsumsi sebagai makanan penutup bersama kacang mete dan krim manis.

2. Kurma ajwa

ilustrasi kurma ajwa (specialtyproduce.com)

Kurma ajwa merupakan jenis kurma pertama yang ditanam oleh Rasulullah SAW, tepatnya di lahan sebelah Masjid Quba, Madinah. Saat itu, Rasulullah SAW gemar berbuka puasa dengan kurma ajwa. Karena itu, kurma ajwa juga disebut kurma nabi.

Kurma ini sekarang banyak dibudidayakan di Madinah. Bahkan kurma ajwa dinobatkan sebagai salah satu kurma termahal di dunia, lho. Tidak mengherankan, karena tekstur dagingnya pun kenyal dengan rasa manis berpadu sedikit rasa karamel, madu, dan kayu manis.

Di samping itu, ada banyak kebaikan yang dibawa oleh kurma ajwa. Studi dalam jurnal A review on chemistry and pharmacology of Ajwa date fruit and pit (2017) menemukan bahwa aktivitas antioksidan, antiinflamasi, hepatoprotektif, nefroprotektif, antimutagenik, dan antikanker dalam kurma ajwa tergolong kuat. Diperkaya dengan serat, lipid, mineral, dan protein membuat kurma ajwa sangat sehat untuk dikonsumsi.

3. Kurma medjool

ilustrasi kurma medjool (royalpalm-dates.com)

Kurma medjool termasuk salah satu buah tertua dan paling banyak ditanam di dunia, selama sekitar 6.000 tahun. Di antara kurma lain, kurma medjool mudah dikenali karena memiliki daging besar dengan kulitnya yang lebih keriput. Meski begitu, tekstur dagingnya lembut dengan rasa manis yang tahan lama di mulut.

Kurma satu ini kerap ditambahkan pada menu diet untuk menurunkan berat badan. Kandungan seratnya tinggi, rendah lemak dengan 66 kalori per buahnya sehingga bisa membantu merasa kenyang lebih lama. Ditambah adanya magnesium, besi, kalsium, tembaga, dan potasium untuk bantu penuhi nutrisi harian.

4. Kurma barhi

ilustrasi kurma barhi (specialtyproduce.com)

Jenis kurma yang bisa dijumpai di Indonesia ini berasal dari Afrika Utara dan Timur Tengah. Saat masih setengah matang, buahnya berwarna kuning keemasan dengan tekstur yang renyah mirip apel. Ketika sudah benar-benar matang, warnanya akan berubah kecoklatan dengan kadar gula alami yang lebih tinggi.

Kurma barhi termasuk memiliki daya tahan simpan yang baik. Studi dalam Journal of Food Biochemistry, Vol. 42 (2018) menyebut, sifat antioksidan pada kurma barhi masih aktif dengan baik setelah disimpan pada suhu 5 derajat Celsius selama 2 minggu. Antioksidan tersebut bermanfaat untuk mengurangi risiko kanker dan alzheimer.

Kurma ini juga ramah penderita diabetes karena pemanis alaminya yang juga dapat mengontrol gula darah. Di sisi lain, kandungan zat besi, vitamin B, vitamin C, potasium, dan serat dalam kurma barhi pun begitu melimpah.

5. Kurma safawi

ilustrasi kurma safawi (qatarmoments.com)

Sekilas mirip seperti kurma medjool, ya. Bedanya, warna hitam kurma jenis ini lebih pekat dan dagingnya terasa lebih kenyal saat dikunyah. Kurma safawi dinilai sangat baik untuk kesehatan pencernaan.

Kurma yang banyak tumbuh di Madinah ini diperkaya dengan vitamin dan mineral yang dapat membantu membunuh mikroba di perut. Bagi para pejuang diet, menambahkan kurma safawi pada menu sarapan adalah pilihan tepat. Kandungan serat yang cukup tinggi dapat bantu mengontrol berat badan.

Baca Juga: 7 Asupan Nutrisi dan Makanan yang Baik untuk Kebutuhan Gizi Ibu Hamil

6. Kurma mazafati

ilustrasi kurma mazafati (swissun.ch)

Boleh dibilang, kurma mazafati termasuk jenis kurma paling populer di dunia. Kamu akan segera menyetujuinya setelah mencicipi dagingnya yang lezat dan teksturnya yang lembut. Tidak seperti kurma safawi dan kurma ajwa, kulit kurma mazafati yang hitam lembab tanpa kerutan terlihat lebih menarik.

Kamu bisa mendapatkan beragam nutrisi yang dibutuhkan untuk membantu fungsi dan perkembangan otak dari kurma mazafati. Nutrisi paling banyak yang terkandung dalam kurma mazafati yaitu karbohidrat, protein, zat besi, dan serat. Kurma satu ini enak sebagai campuran sereal, puding, roti, kue, hingga es krim.

7. Kurma ruthob

ilustrasi kurma ruthob atau kurma muda (freepik.com/jcomp)

Berbeda dengan jenis kurma lain, kurma ruthob atau kurma muda dicirikan dengan warna buah kuning keemasan dengan daging yang tak terlalu manis namun crunchy. Kurma satu ini dianggap sebagai buah istimewa dari Allah SWT untuk para wanita.

Merujuk jurnal Journal Of Nursing Practice, Vol. 3 (2019), pemberian kurma ruthob pada ibu hamil sebelum perkiraan persalinan dapat membantu mengontrol pendarahan pada saat proses persalinan. Kurma ruthob juga mengandung fitoestrogen yang berperan penting dalam meningkatkan kesuburan wanita, mengutip jurnal KLOROFIL: Jurnal Ilmu Biologi dan Terapan, Vol. 1 (2017).

Apakah manfaatnya hanya itu? Kamu masih akan memperoleh manfaat lain dari kurma ruthob, di antaranya: kaya akan antioksidan, mengoptimalkan proses metabolisme tubuh, bantu merawat kesehatan jantung dan kesehatan mata.

8. Kurma khudri

ilustrasi kurma khudri (sannatieba.com)

Harga kurma khudri lebih terjangkau dari jenis kurma lainnya. Meski begitu, kurma ini memiliki rasa yang cukup manis. Nutrisi yang terkandung di dalamnya pun tidak main-main, seperti kalium, magnesium, asam folat, zat besi, dan vitamin.

Kurma khudri ditandai dengan warna coklat gelap dengan tekstur keriput dan kering. Kurma ini akan tetap segar setelah disimpan hingga satu minggu.

9. Kurma deglet noor

ilustrasi kurma deglet noor (thehouseofdates.com)

Kurma satu ini berasal dari Aljazair dan telah lama dibudidayakan di California lebih dari 100 tahun. Kamu akan mudah mengenali kurma deglet noor dari buahnya berbentuk lonjong memanjang dan berwarna coklat yang lebih terang serupa kacang almond.

Kurma deglet noor menjadi salah satu kurma yang paling disukai karena rasa manisnya yang tidak terlalu kuat. Kandungan serat dan vitamin B dalam kurma deglet noor sangat baik untuk bantu menjaga kesehatan usus dan mencegah sembelit. Dagingnya yang lunak mudah dipotong sebagai campuran roti dan kue.

Baca Juga: 5 Cara Membuat Susu Kurma

10. Kurma zahidi

ilustrasi kurma zahidi (specialtyproduce.com)

Salah satu jenis kurma yang bisa ditemukan di Indonesia yaitu kurma zahidi atau zahedi. Warna buahnya kekuningan dengan bentuk lonjong pendek.

Daging kurma zahidi cukup tebal, ketika digigit rasanya seperti buah aprikot kering yang tidak terlalu manis namun creamy. Hal itu karena kandungan gulanya memang tidak terlalu tinggi. Selain langsung dimakan, kurma zahidi biasanya digunakan juga sebagai bahan campuran pada masakan.

Saat membeli kurma, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti supaya mendapat kurma berkualitas. Selain memastikan warnanya merata tanpa noda di permukaannya, kamu juga perlu mengecek keutuhan kondisi kemasan kurma. Hidari kemasan yang sudah rusak dan pastikan pula tanggal kedaluwarsanya.

Nah, supaya lebih menyenangkan saat makan kurma, kamu bisa mengolah kurma menjadi aneka makanan lezat dengan berbagai resep kurma di Yummy App. Yuk, mulai hidup sehat dengan makan kurma!

Penulis: Langgeng Irma Salugiasih

Baca Juga: ​20 Menu Resep Smoothies Buah dan Sayur yang Mudah Diolah

Bagikan: