Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Perbedaan Gelato, Es Krim, dan Sorbet, Serupa Namun Tak Sama

Pilih es krim, gelato, atau sorbet, ya?

Es krim, gelato, dan sorbet, menjadi kudapanfavorit bagi banyak penggemar dessert. Selain menyegarkan dahaga, ketiganya hadir dalam banyak pilihan rasa yang dapat dinikmati sesuai selera. Menyantapnya pun dapat menimbulkan perasaan senang dan bahagia, terlebih di saat cuaca sedang panas-panasnya. 

Namun, tahukah kamu bahwa es krim, gelato, dan sorbet ternyata tidak merujuk pada satu produk yang sama? Ketiganya ternyata memiliki perbedaan yang jika tidak terlalu diperhatikan, memang sekilas bisa tampak mirip. 

Perbedaan ini dapat ditemukan mulai dari bahan hingga proses pembuatannya. Apa saja fakta lainnya dari ketiga jenis dessert ini? Simak sampai akhir, ya!

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Fakta Tentang Es krim

ilustrasi es krim (freepik.com/racool_studio)

1. Bahan pembuatan es krim

Seperti namanya, bahan dasar pembuat dessert yang satu ini adalah krim, sehingga memiliki rasa krim yang kuat. Selain krim, juga menggunakan kepala susu (rum), kuning telur, pemanis tambahan, dan bahan rempah seperti kakao dan vanila. Namun rum di dalam es krim opsional ya!

2. Proses pembuatan es krim

Proses pembuatannya dilakukan dengan cara mengaduk semua bahan dengan nitrogen cair dan zat penstabil dalam kecepatan tinggi. Proses ini juga biasanya dilakukan dengan menggunakan mesin. Hal ini menyebabkan adonan es krim dapat mengembang hingga berkali lipat karena adanya udara yang masuk selama proses pengadukan dan untuk mencegah pembentukan es batu.

Es krim kemudian dibekukan pada suhu -18°C sampai -20°C karena kandungan lemaknya cukup banyak sehingga teksturnya akan lebih lembut dan creamy.

3. Tekstur dan rasa es krim

Komposisi bahan dan proses pembuatan es krim tersebut menghasilkan es krim dengan rasa creamy yang kuat. Teksturnya pun sangat lembut dan ringan karena adonan diaduk hingga mengembang.

Fakta Tentang Gelato

ilustrasi gelato (app.yummy.co.id/amalia-saras)

1. Bahan pembuatan gelato

Gelato merupakan bahasa Italia yang berasal dari kata congelati yang berarti beku. Bahan baku pembuatan gelato berasal dari susu whole milk yang menjadikannya lebih rendah lemak dibanding es krim.

Dibanding es krim, gelato juga menggunakan susu yang lebih banyak, tanpa kuning telur, dan lebih sedikit gula, sehingga lebih rendah lemak. Beberapa gelato juga ada yang menggunakan kacang.

2. Proses pembuatan gelato

Dilihat dari proses pembuatan, gelato diaduk dengan kecepatan rendah yang membuat teksturnya padat dan tidak terlalu mengembang. Gelato kemudian dibekukan dalam suhu yang lebih tinggi dibanding es krim yakni -10°C.  Hal ini karena kandungan lemaknya yang rendah, sehingga akan menjadikannya terlalu beku dan keras jika didinginkan pada suhu yang lebih rendah seperti es krim.

3. Tekstur dan rasa gelato

Soal rasa, gelato didominasi oleh rasa susu yang tidak terlalu tajam di lidah karena suhu yang digunakan saat pembekuannya tidak terlalu rendah. Teksturnya lebih padat dan tidak mudah meleleh.

Fakta Tentang Sorbet

ilustrasi sorbet buah nangka (app.yummy.co.id/amalia-saras)

1. Bahan pembuatan sorbet

Sorbet terkenal akan rasa buah yang dominan dengan tekstur kristal air mirip es batu yang halus. Bahan baku pembuatannya biasanya sangat sederhana yaitu potongan buah, air es, dan gula. Beberapa buah yang digunakan biasanya adalah mangga, kiwi, strawberry, dan semangka.

Tidak seperti es krim atau gelato yang menggunakan susu, krim, atau bahkan kuning telur, sorbet memiliki bahan dasar buah-buahan yang dihaluskan dengan kandungan air yang lebih banyak. Beberapa di antaranya juga menggunakan wine, liquor, atau madu. Hal ini karena awal kehadiran sorbet diperuntukkan sebagai pembersih rasa setelah sajian makanan berat di mulut.

2. Proses pembuatan sorbet

Sorbet dibuat dengan cara diproses menggunakan blender atau food processor. Dibekukan pada suhu -5°C hingga -12°C agar teksturnya tetap lembut dan tidak terlalu mengkristal.

3. Tekstur dan rasa sorbet

Berkat kandungan airnya yang lebih banyak, sorbet memiliki tekstur kristal air, mirip es batu yang dihaluskan. Saat disantap, akan ada sensasi yang membuatmu harus mengunyah butiran-butiran kristal halus.

Untuk rasa, karena terbuat dari ekstrak buah asli, akan lebih dominan rasa asam yang segar, tergantung jenis buah yang digunakan.

Antara Gelato, Es Krim, dan Sorbet, Mana yang Lebih Sehat?

ilustrasi perbedaan gelato, es krim, dan sorbet (freepik.com/freepik)

Setelah mengetahui perbedaan antara es krim, sorbet, dan gelato di atas, perbedaan ketiganya dapat diketahui dengan melihat bahan baku, proses pembuatan, hingga tekstur dan rasa yang berbeda.

Namun, apakah ketiga hal tersebut dapat berpengaruh pada kualitas dan kandungan gizinya? Jawabannya tentu saja iya.

Es krim mengandung lebih banyak lemak dari gelato karena menggunakan lebih banyak susu, gula, kuning telur, dan krim. Rata-rata, es krim dapat mengandung 14-17 persen lemak, sementara gelato hanya mengandung 3-8 persen lemak. Hal ini juga akan berpengaruh pada jumlah kalori dari masing-masing jumlah sajiannya.

Sedangkan sorbet memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibanding gelato dan es krim. Hal ini karena sorbet terbuat dari sari buah dan tidak menggunakan tambahan susu, krim, atau pemanis berlebih. Oleh karena itu, sorbet dinilai lebih baik dikonsumsi bagi para vegan atau yang sedang diet.

Nah, kini kamu sudah mengetahui perbedaan antara gelato, es krim, dan sorbet kan! Setiap produk dessert ini memiliki komposisi, cara pengolahan, hingga tekstur yang berbeda. Meskipun bentuknya sama, kini kamu sudah tau bedanya ya, Sobat Yummy!

Baca Juga: ​Es Krim untuk Radang Tenggorokan? Ini Dia Faktanya! 

Bagikan: