Resep Kue Matahari Khas Pasuruan

Langkah 1

Campur tepung beras, tepung hun kwe, gula pasir, telur, vanili bubuk, garam halus.

Langkah 2

Tuangkan air kapur sirih.

Langkah 3

Aduk rata dengan balloon whisk dan saring. Tambahkan wijen.

Langkah 4

Panaskan minyak sayur dengan api kecil, setelah minyak panas masukkan cetakan dan panaskan cetakan selama 5 menit, untuk selanjutnya cukup panaskan cetakan selama 2 menit saja jika cetakan dipanaskan selama 1 menit maka adonan kue matahari akan melekat sesaat lalu terlepas sehingga tidak bisa digoreng. Jika cetakan dipanaskan lebih dari dua menit maka permukaan kue mataharinya akan beruntusan. Setelah cetakan panas lalu angkat, goyang-goyangkan cetakan untuk mengurangi minyak lalu celupkan keadonan tidak sampai tenggelam jadi hanya sebatas tinggi cetakan, jika dicelupkan sampai tenggelam nanti adonan kue mataharinya akan menutupi seluruh cetakan sehingga kue mataharinya tidak mau lepas ketika digoreng. Setelah adonan melekat dicetakan lalu angkat setelah bunyi desis pada cetakan hilang.

Langkah 5

Celupkan ke minyak.

Langkah 6

Dan goyang-goyangkan cetakan hingga kue mataharinya terlepas. Biarkan selama 1 menit lalu balik kue. Panaskan kembali cetakan kue matahari selama 2 menit.

Langkah 7

Dan masak bagian kue matahari yang dibalik selama 1 menit hingga matang jadi total memasak satu kue adalah dua menit. Ciri kue yang matang sempurna ketika dilihat minyak tidak berbuih dan kelihatan tenang layaknya minyak dingin. Setelah matang angkat dan tiriskan. Pada saat baru diangkat kue masih terasa empuk dan akan garing setelah uap panasnya hilang.

Langkah 8

Untuk 300 gr kue matahari khas Pasuruan. Sajikan!