15 Makanan Pedas Indonesia yang Populer

Temukan beragam makanan pedas yang populer di Indonesia

15 Makanan Pedas Indonesia yang Populer

penulis:

Bella Charina Putri

Bagikan:

Indonesia dikenal akan bahan masakan yang beraneka ragam. Dari rempah-rempah itulah kemudian bermunculan makanan lezat dengan cita rasa berbeda-beda, salah satu yang paling populer adalah hidangan pedas.

Selain dipercaya menurunkan kadar stres, makanan pedas juga kerap dicari. Sebab kebiasaan kolektif masyarakat Indonesia sendiri yang telah mengonsumsi makanan pedas sejak dulu.

Nah, berikut Yummy App sajikan 15 rekomendasi makanan pedas Indonesia yang tentunya lezat dan dapat menjadi ide menu makan Sobat Yummy.

Baca Juga: 7 Makanan Berkuah Pedas yang Enak dan Bikin Banjir Keringat

1. Sate Padang

sate padang makanan pedas indonesia
ilustrasi sate padang (flickr.com/Andriansah J)

Sate padang adalah variasi dari sate yang berasal dari daerah Padang, Sumatera Barat. Hidangan ini memiliki kelezatan tersendiri yakni menggunakan daging sapi yang dipanggang di atas bara api dengan dibumbui saus kacang kental dan sambal yang pedas.

Penggunaan rempah-rempah seperti pala, jinten, dan lada membuat cita rasanya lebih tajam dan cenderung pedas.

2. Rendang

Rendang merupakan hidangan yang dihasilkan dari proses memasak daging menggunakan suhu rendah dalam waktu lama. Juga penggunaan aneka rempah dan santan hingga bumbu mengental dan hampir kering.

Rendang memiliki cita rasa gurih pedas dan sedikit manis dari santan.

3. Ayam Geprek

ayam geprek makanan pedas indonesia
ilustrasi ayam geprek (wikimedia.org/raturecipe)

Ayam geprek adalah hidangan Indonesia yang terkenal dengan cita rasa pedas dan keunikan dalam proses memasaknya. Istilah geprek berasal dari bahasa Jawa yang berarti dipipihkan atau ditekan.

Dalam konteks hidangan ini, geprek merujuk pada proses ayam yang diulek atau ditumbuk bersama sambal bawang yang pedas sebelum disajikan. 

4. Sambal Matah Sate Lilit

Sambal matah bali memiliki cita rasa yang sangat khas dengan rasa pedas yang menggigit. Rasa pedas tersebut berasal dari penggunaan cabai rawit atau cabai merah serta kecombrang sebagai bahan dasar sambal tersebut.

Sambal matah biasanya disajikan dengan sate lilit yang terbuat dari daging ayam.

5. Seblak Bandung

kalori semangkuk seblak
ilustrasi semangkuk seblak (flickr.com/dhya hanun)

Hidangan seblak pasti sudah tak lagi asing di telinga Sobat Yummy. Tapi tahukah kamu bahwa seblak yang asli tidak memiliki kuah dan hanya berbahan dasar kerupuk yang direbus jadi lembek dan basah.

Namun, dalam perjalanannya seblak mengalami perubahan resep dan inovasi hingga menjadi seblak basah atau seblak kuah yang sekarang menjadi populer di mana-mana.

Seblak kuah memiliki paduan cita rasa pedas dan gurih dari kencur, bawang putih, bawang merah, cabai, dan berbagai bumbu lain.

Baca Juga: 7 Resep Seblak Kuah Enak dan Mudah Dibuat

6. Ayam Betutu

Ayam betutu adalah makanan tradisional khas Bali yang terbuat dari ayam utuh berisi bumbu yang kemudian dipanggang dalam api sekam.

Cita rasa pedas dan gurih dari ayam betutu terutama berasal dari base genep yang menjadi salah satu ciri khas makanan Bali.

Base genep terdiri dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, jahe, sereh, kencur, kunyit, laos, dan kemiri. Kondimen tersebut menciptakan cita rasa pedas, kuat, dan tajam serta aroma yang khas pada ayam betutu.

7. Rujak Buah

resep bumbu rujak buah jakarta
ilustrasi bumbu rujak buah jakarta (yummy.co.id/Diana Nurjanah)

Rujak adalah hidangan yang terdiri dari berbagai buah atau sayuran yang disajikan bersama saus pedas. Saus rujak menggunakan bahan dasar cabai, gula jawa, serta kacang tanah.

Saus pendampingnya harus pedas, sehingga menciptakan cita rasa segar ketika dimakan dengan buah. Biasanya buah yang digunakan antara lain bengkuang, mangga muda, nanas, jambu air, kedondong, dan sebagainya.

8. Telur Balado

Balado merupakan teknik memasak khas Minangkabau dengan cara menumis cabe giling dengan berbagai rempah, seperti bawang merah, bawang putih, dan daun jeruk.

Telur balado memiliki paduan rasa pedas, gurih, dan sedikit manis yang cocok disantap dengan nasi hangat.

9. Mie Aceh

mie aceh variasi makanan pedas indonesia
ilustrasi mie aceh (visitbandaaceh.com)

Mie aceh adalah masakan mi pedas khas Aceh di Indonesia. Hidangan mie ini disajikan dengan mie kuning tebal, irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut, seperti udang dan dibumbui dengan sup sejenis kari yang gurih dan pedas.

Mie aceh dapat ditemui dalam tiga variasi yaitu mi kuah, mi goreng basah, dan mi goreng kering. Makanan khas Aceh ini biasa dinikmati bersama emping, potongan bawang merah, mentimun, serta jeruk nipis.

10. Pempek

Pempek adalah makanan khas Palembang, Sumatera Selatan yang terbuat dari daging ikan giling dengan campuran tepung kanji, bawang putih, hingga penyedap rasa.

Pempek disajikan bersama kuah yang disebut cuko yang memiliki rasa asam, manis, dan pedas.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Pempek: Bisa Bikin Sendiri di Rumah!

11. Tongseng

tongseng kambing
ilustrasi tongseng kambing (commons.wikimedia.org)

Tongseng merupakan hidangan berbahan dasar daging, baik daging sapi ataupun daging kambing.

Cara membuatnya yaitu dengan memasak daging yang bersama bumbu tumisan yang terdiri dari lada, bawang putih, kecap, dan rempah lainnya. Rasa kuah tongseng cenderung pedas gurih dengan sentuhan manis dari kecap.

12. Ayam Penyet

Ayam penyet merupakan salah satu olahan ayam goreng di Indonesia yang memiliki keunikan dalam hal penyajian.

Istilah penyet sendiri berasal dari ayamnya yang dipenyet-penyet atau dilumatkan sedikit bersama sambal sebelum dihidangkan. Sambal yang digunakan pun beragam, mulai dari sambal merah, sambal bawang, hingga sambal cabai hijau.

13. Pepes

pepes tahu khas Sunda
ilustrasi pepes tahu khas Sunda (flickr.com/vmchan)

Pepes adalah metode memasak tradisional dalam masakan Indonesia. Di mana bahan-bahan makanan, bisa berupa tahu, jamur, ikan atau daging, dibungkus bersama bumbu pedas menggunakan daun pisang atau daun kelapa.

Bahan-bahan tersebut lalu dikukus atau dipanggang sebelum disajikan bersama nasi putih. Proses tersebut memberikan aroma khas dan cita rasa yang unik pada hidangan.

14. Tahu Jeletot

Tahu jeletot merupakan camilan tahu yang diisi dengan potongan sayur dan isian bumbu pedas.

Cita rasa pedasnya yang kemudian menjadi alasan mengapa camilan ini disebut dengan tahu jeletot. Karena rasa pedasnya dipercaya akan membuat mata terbelalak atau melotot.

15. Rica-rica

resep ayam rica-rica pedas manis
ilustrasi ayam rica-rica pedas manis (youtube.com/Dapoer Iin)

Rica-rica adalah jenis hidangan yang dapat dimasak menggunakan beragam bahan dasar seperti ayam, bebek, ataupun daging sapi.

Cita rasa utama rica-rica adalah pedas, namun juga kaya akan aroma harum dari rempah-rempah seperti serai dan daun jeruk. Hidangan ini sering kali memiliki warna merah cerah karena penggunaan cabai rawit yang dominan.

Baca Juga: 20 Macam Sambal Khas Indonesia, Pedasnya Menggugah Selera!

Itulah beberapa masakan pedas Indonesia yang populer dan harus Sobat Yummy coba. Untuk mengetahui ide dan kreasi kuliner lebih menarik lagi, yuk, segera unduh Yummy App.

Bagikan:

resep masakan terkait

Artikel Lainnya di kuliner