10 Makanan Penambah Berat Badan yang Sehat dan Efektif

Program penambahan berat badan dilakukan tergantung pada kondisi tubuh masing-masing orang. Tetapi biasanya disarankan untuk menjaga asupan kalori sekitar 2000 hingga 3000 per harinya.

Apabila Sobat Yummy ingin menambah berat badan secara efektif, sebaiknya kamu membuat jadwal makan sekaligus mendaftar menu makanan apa saja yang mampu menaikkan berat.

Nah, lewat artikel ini, Yummy App akan membantu Sobat Yummy dengan memberi beberapa rekomendasi makanan penambah berat badan. Apa saja, ya?

Baca Juga: Jadwal Makan untuk Menambah Berat Badan yang Sehat

1. Nasi putih

ilustrasi nasi putih (freepik.com/jcomp)

Nasi putih merupakan rekomendasi pertama dari Yummy App sebagai makanan penambah berat badan. Selain keberadaannya yang sangat mudah ditemukan, nasi terkenal sebagai calorie-dense atau makanan yang penuh dengan kalori.

Dilansir Fat Secret, di setiap 100 gram nasi mengandung 129 kalori dan 44 gram karbohidrat. Mengonsumsi dua mangkuk nasi per hari sudah memenuhi kebutuhan karbohidrat harian.

2. Telur

Telur sangat baik dikonsumsi untuk menambah berat badan secara sehat. Tidak hanya mengandung protein, vitamin, dan mineral, telur juga memberikan energi yang Sobat Yummy butuhkan untuk menjalani hari.

Telur juga merupakan bahan makanan serbaguna. Sobat Yummy dapat menambahkannya pada jadwal makan pagi bersama bawang bombay, paprika, dan keju untuk dijadikan omelette.

3. Kacang-kacangan

ilustrasi selai kacang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Beberapa kacang-kacangan seperti almond dapat Sobat Yummy konsumsi sebagai makanan tambahan atau camilan sepanjang hari. Kacang-kacangan juga merupakan calorie-dense food. Maka hanya dengan memakan beberapa butir akan menambah asupan kalori dengan cepat.

Sobat Yummy dapat juga mengganti kacang utuh dengan mengonsumsi selai kacang. Namun, sebaiknya memilih selai kacang yang rendah gula atau bahkan tak mengandung gula buatan untuk menjaga kadar gula darah.

4. Daging sapi

Daging-dagingan telah dikenal memiliki kalori yang tinggi, salah satunya adalah daging sapi. Sebagai contoh, dalam 85 gram daging steak sapi terdapat 228 kalori, 24 gram protein, dan berbagai kandungan lain.

Selain itu, bagi Sobat Yummy yang sedang menaikkan massa otot sekaligus berat badan, mengonsumsi daging sapi telah terbukti meningkatkan massa otot, apalagi jika digabung dengan olahraga rutin.

5. Dada ayam

ilustrasi dada ayam panggang (pexels.com/alleksana)

Dada ayam populer di kalangan olahragawan dan orang-orang yang sedang mengatur berat badan ideal. Kamu bisa mendapatkan 195 kalori dengan mengonsumsi 100 gram dada ayam.

Tak hanya tinggi kalori, dada ayam juga dikenal sebagai sumber protein yang dapat membantu pembentukan massa otot. Menjadikan dada ayam sebagai menu sarapan akan membuat perut kenyang lebih lama.

Baca Juga: 10 Resep Olahan Dada Ayam untuk Diet yang Lezat

6. Keju atau olahan susu

Keju menjadi salah satu sumber makanan yang kaya akan kalori dan lemak. Hanya dengan 28 gram keju cheddar, Sobat Yummy akan mendapatkan 110 kalori dan 7 gram protein.

Selain itu dilansir Healthline, susu dapat meningkatkan massa tubuh lebih besar dan membentuk otot. Sobat Yummy dapat minum 1 cangkir susu murni (237 ml) sebagai camilan, saat makan, atau sebelum dan sesudah berolahraga. Apabila ingin dipadukan bersama, Sobat Yummy dapat mengkreasikan keju dan susu menjadi menu makan mac and cheese.

7. Roti gandum

ilustrasi roti gandum (freepik.com)

Roti gandum dapat menjadi pilihan Sobat Yummy yang mungkin bosan mengonsumsi nasi putih. Sama seperti nasi, roti gandum mengandung karbohidrat.

Selain lebih simpel, roti gandum dapat dikreasikan dengan berbagai bahan makanan penambah berat badan seperti selai kacang, telur, hingga daging panggang.

8. Daging kambing

Bagi Sobat Yummy yang menginginkan lebih banyak nutrisi, kamu dapat mencoba daging kambing. Healthlinemenyebut, daging kambing adalah salah satu daging merah yang memiliki kandungan protein dan zat besi yang lebih tinggi dibandingkan daging merah lannya.

Sobat Yummy dapat memasak daging kambing menjadi sate dengan bumbu kacang untuk mendapatkan kalori ekstra dari kacang-kacangan.

9. Pasta

ilustrasi pasta udang (unsplash.com/Olayinka Babalola)

Mie pasta, seperti makaroni atau spageti yang dimasak tanpa bumbu tambahan mengandung 221 kalori per 240 gramnya. Dengan menambahkan satu porsi pasta ke dalam rencana makan harian, Sobat Yummy sudah mendapatkan kalori tambahan yang cukup untuk menambah berat badan yang sehat.

Jika Sobat Yummy menambahkan saus atau taburan lainnya maka kalori yang didapatkan juga akan ikut meningkat.

10. Granola

Granola adalah makanan yang biasanya terbuat dari campuran oats, kacang-kacangan, biji-bijian, dan pemanis seperti gula atau madu. Karena terdiri dari berbagai komponen, granola dapat dikatakan sebagai makanan energy-dense dengan kalori yang tinggi tetapi volume yang kecil.

Sobat Yummy dapat menambah asupan kalori harian dengan menjadikan granola sebagai makanan pendamping makanan berat.

Baca Juga: 10 Merek Susu Penambah Berat Badan, Jangan Khawatir Lagi!

Nah, sudah tidak bingung lagi, kan, menyusun menu makan untuk menambah berat badan yang sehat. Kamu bisa buat jadwal makan harian dengan bahan-bahan di atas secara bergantian dan dibarengi dengan olahraga rutin.

Mau lebih gampang cari resep dan rekomendasi kuliner lainnya? Yuk, download Yummy App! Karena akan ada banyak resep, dan wawasan kuliner yang harus kalian ketahui.