Apa itu Dessert? Ini Jenis dan Contohnya

Dessert adalah makanan penutup yang biasanya disantap setelah kita selesai makan utama. Berasal dari bahasa Prancis 'desservir' yang berarti 'membersihkan meja', dessert memiliki rasa yang cenderung manis dan biasanya disajikan dalam porsi yang lebih kecil.

Dalam budaya makan, dessert sering kali menjadi puncak kebahagiaan setelah menyantap hidangan utama. Mengapa begitu? Yuk, cari tahu jawabannya pada artikel ini.

Fungsi Makanan Dessert

kue pavlova sebagai dessert (unsplash.com/Eugene Kuznetsov)

Dessert menjadi 'sentuhan' akhir setelah menyantap beragam makanan yang enak. Tapi pernahkah kamu kepikiran, kenapa dessert selalu menjadi penutup makanan?

Dikutip dari The Indian Express, dessert memberikan perasaan nyaman dan puas saat dinikmati setelah makan berat. Hal ini karena terjadi pelepasan dopamin sebagai neurotransmiter yang bertanggung jawab terhadap rasa bahagia.

Bukan hanya sekedar memberikan kebahagiaan di akhir makan, dessert juga memiliki fungsi lain. Pertama, dessert dapat menjadi sumber energi tambahan karena biasanya mengandung gula.

Dessert juga bisa menjadi media untuk menikmati berbagai jenis buah dan kacang-kacangan. Selain itu, fungsi dessert juga sekedar untuk memuaskan selera dan kebiasaan masyarakat dalam menikmati hidangan penutup.

Baca Juga: 7 Dessert Paling Terkenal di Dunia, Sudah Coba Semua?

Jenis-jenis Makanan Dessert

ilustrasi dessert (pexels.com/Igor Ovsyannykov)

Jenis dessert ada banyak, mulai dari yang disajikan dingin seperti es krim dan puding, hingga yang disajikan hangat seperti pie dan waffle. Dessert juga bisa berbentuk kue, permen, cokelat, atau bahkan buah-buahan segar.

Beberapa dessert mungkin menggunakan produk susu seperti keju dan yogurt, sementara yang lain bisa jadi bersifat vegan atau bebas gluten. Masing-masing jenis dessert memiliki karakter rasa dan tekstur yang unik.

Contoh Makanan Dessert

Banyak dessert yang sudah dikenal luas, seperti tiramisu, cheesecake, dan brownies. Dalam kuliner Indonesia, kita mengenal dessert seperti es campur, es teler, dan klepon.

Sementara di Jepang, wagashi dan mochi menjadi dessert populer. Setiap negara dan budaya memiliki jenis dessert khas mereka sendiri yang menambah kekayaan kuliner dunia.

Jadi, dessert adalah makanan penutup yang biasanya memiliki rasa manis dan menjadi pengakhiran dari ritual makan. Dengan berbagai jenis dan contoh makanan dessert, kamu bisa merasakan berbagai variasi rasa dan tekstur.

Dessert tidak hanya memberikan kebahagiaan di akhir makan. Lebih daripada itu, dessert sudah menjadi bagian penting dalam budaya makan dunia.

Yuk, download aplikasi Yummy sekarang untuk dapatkan informasi, fakta menarik tentang makanan, dan resep masakan terbaru setiap hari.

Baca Juga: 8 Resep Bolu Karamel yang Legit, Cocok untuk Camilan!