Rara Debtasari
4.0
(5 Rating)
Fermentasi kulit cempedak yang direndam dalam air garam. Khas KalSel
Advertisement
Langkah 1
Untuk membuat Mandai. Kupas kulit buah cempedak/tiwadak dalam keadaan utuh, jangan dibelah. Kupas sampai semua kulitnya bersih. Agar getah tidak lengket pada pisau, sebelumnya lumuri pisau yang akan digunakan dengan minyak goreng. Kemudian belah memanjang buah cempedak. Buka kedua sisinya sampai buahnya terlepas dari kulitnya. Ambil dan sisihkan buah cempedak ke mangkok lain. Lakukan sampai semua buah tidak menempel lagi pada daging kulitnya. Cuci bersih kulit cempedak dan pastikan tidak ada sisa buah muda yang masih menempel di sela-selanya. Setelah di cuci lalu tiriskan. Taburkan garam pada kulit cempedak, banyaknya garam tergantung banyaknya daging buah cempedak. Lalu remas dan balurkan sampai rata. Kemudian masukan ke dalam stoples atau wadah. Masukan air sampai semua daging buahnya terendam. Tutup dan simpan, asinan kulit cempedak atau mandai. Mandai tahan disimpan dalam jangka waktu panjang. Simpan selama 7-14 hari, baru bisa di olah masakan lain
Langkah 2
Ambil mandai sebanyak 200 gr. Suwir suwir mandai kemudian rendam dalam air lalu peras mandai agar kandungan garam di dalamnya keluar, lalukan beberapa kali agar rasa asinnya mandai berkurang. Goreng mandai sampai setengah matang, jangan terlalu kering. Angkat dan tiriskan
Langkah 3
Panaskan sedikit minyak, tumis bawang merah hingga agak layu, kemudian masukkan bawang putih, tumis hingga harum
Langkah 4
Masukkan cabai tumis hingga agak layu
Langkah 5
Masukan mandai (kulit cempedak). Beri gula dan sedikit kaldu bubuk, aduk rata. Koreksi rasa, jika mandainya asin tidak perlu diberikan garam lagi. Masak sampai bumbu meresap lalu matikan api
Yuk rating resep ini.
Nilai resep dari 5 bintang ini, ya.
Belum ada recook di resep ini
Yuk cobain masak dan jadilah yang pertama memberikan recook!
Diskusi ()
Lihat Semua