Enak disantap selagi hangat!
Daechang adalah salah satu kuliner khas Negeri Gingseng yang belakangan sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Bentuknya yang kenyal dan chewy membuat makanan ini terlihat menarik untuk disantap.
Daechang sendiri terbuat dari jeroan hewan ternak yang umumnya dimasak barbeku. Jenis jeroan yang dipakai untuk daechang adalah usus yang disajikan dengan bahan pelengkap seperti sayuran, bawang-bawangan, hingga aneka kimchi.
Kamu tidak harus pergi ke Korea Selatan untuk bisa mencicip kelezatan daechang, sebab hidangan ini bisa ditemukan di rumah makan ala koreanfood. Tak kalah menarik, kamu bahkan bisa membuat daechang di rumah jika tahu resep pengolahannya.
Pembahasan lebih jauh tentang daechang telah dirangkum oleh Yummy App untukmu di bawah ini!
Daechang merupakan olahan usus besar sapi atau babi yang bentuknya mirip selang air berisi gelembung putih. Gelembung itu adalah lemak yang akan mengeluarkan desisan saat dipanggang di atas grill pan.
Daechang termasuk masakan "gui" yang diolah dengan cara dipanggang atau dibakar. Gui ini secara tradisional dimasak menggunakan panggangan berbentuk kubah dengan cerobong asap di atasnya.
Saat memesan menu daechang, usus besar panjang yang masih mentah akan disiapkan untukmu. Kamu harus memanggang usus itu sendiri dan menunggu hingga ususnya setengah matang lalu dipotong menjadi kecil-kecil. Diperlukan waktu cukup lama hingga usus menyusut dan mengeluarkan sari minyaknya.
Jadi, hidangan yang tergolong ekstrem karena terbuat dari jeroan ini dinikmati dengan perlahan karena durasi masaknya.
Bahan utama dari kuliner daechang adalah bagian usus besar dari sapi atau babi. Penggunaan bagian ini memengaruhi penamaannya, sebab jika memakai usus bagian lain maka berbeda sebutannya.
Usus-usus berukuran besar itu terlihat sangat penuh karena tumpukan lemak di bagian dalam. Setelah dibersihkan, potongan usus yang panjang akan direndam dengan bumbu dasar untuk menghilangkan bau tak sedap. Sebagian restoran juga menambahkan bubuk cabai di saus marinasi, sehingga menghasilkan warna merah dan rasa pedas.
Namun, secara umum daechang memiliki rasa gurih cenderung tawar. Dilansir Korea Herald, lemak dari usus akan langsung meleleh di mulut dengan tekstur kenyal yang menggoyang lidah. Kamu perlu mengunyah dengan benar agar bisa menelan daechang yang liat dan lembut.
Meski kandungan lemaknya tinggi, daechang tetap jadi favorit banyak orang. Tektur bagian luar yang kering dan juicy di dalam adalah pengalaman menarik dari mencoba daechang.
Baca Juga: 10 Drama Korea Tentang Makanan yang Bikin Ngiler, Sudah Nonton?
Mengingat daechang tidak hanya terbuat dari usus sapi, maka saat memesan menu ini harus lebih teliti. Daechang yang berasal dari usus sapi yang disembelih sesuai syariat Islam dinilai halal, tapi sebaliknya untuk yang dipotong di luar ketentuan tersebut. Kehalalan daechang juga harus dipastikan dengan bumbunya yang tidak menggunakan alkohol atau produk turunannya.
Side dish berupa bawang putih, bawang bombai, dan kucai sebenarnya menjadikan daechang ramah bagi muslim. Selain diolah jadi usus panggang, daechang juga bisa dimasak berkuah dalam sup kaldu sapi. Akan lebih menenangkan jika kamu bisa memastikan kondimen apa saja yang dimasukkan dalam sup itu.
Hindari sup daechang yang misalnya menggunakan arak masak sebagai penyedap.
Sajian barbeku yang mirip daechang adalah gopchang dan makchang. Perbedaan ketiganya berasal dari bagian usus yang digunakan. Kalau daechang berbahan dasar usus besar sapi atau babi, gopchang adalah usus panggang yang menggunakan potongan usus halus atau kecil. Lalu untuk makchang terbuat dari bagian usus paling ujung dari hewan ternak.
Merujuk buku 101 Korean Food Guide: Panduan Wisata Kulinerdi Korea karya Olivia Kristie, gopchang biasa disajikan bersama bawang putih, bawang bombai, dan jamur yang ditumis dengan gochujang. Bahan pelengkapnya berupa minyak wijen diicampur garam dan daun selada untuk membuat ssam.
Cara pengolahan dan bahan pelengkap antara daechang, gopchang, serta makchang memang mirip. Sehingga pembedanya hanya berasal dari mana bagian usus yang digunakan. Jadi, pada dasarnya variasi ini memanfaatkan seluruh bagian dari jeroan hewan.
Demi mendapatkan cita rasa yang menggugah selera, pilih usus besar sapi yang masih segar dan berkualitas bagus. Sebaiknya bersihkan sebagian lemak di dalam usus agar nanti tidak terlalu berminyak. Kamu bisa mempertahankan sekitar 30 persen kadar lemak untuk menjaga kelembutan daechang.
Nah, ikuti resep daechang berikut ini untuk mengolahnya secara tepat!
Bahan-bahan:
Bumbu rendaman:
Bahan saus:
Bahan pelengkap:
Cara membuat:
Daechang yang terbuat dari usus besar sapi panggang memiliki perpaduan tekstur krispi di luar namun kenyal di dalam. Kandungan lemaknya yang berlimpah membantu menjaga kelembutan daechang serta menghasilkan gurih alami.
Mengingat tingginya kadar lemak dalam daechang, sebaiknya batasi konsumsi daechang agar tidak kelebihan kalori. Sobat Yummy tertarik mencoba?
Baca Juga: 12 Makanan Korea yang Halal beserta Cara Membuatnya