Seperti Apa Kopi yang Aman untuk Lambung? Ini Penjelasannya

Apakah Sobat Yummy termasuk orang yang minum kopi setiap hari? Tahukah kamu, berdasarkan data Statista, di tahun 2020, Indonesia menempati posisi keempat sebagai negara produsen kopi terbesar di dunia, lho! Maka, wajar kalau banyak pecinta kopi di negara ini.

Sayangnya, bagi beberapa orang, minum kopi justru dapat menyebabkan masalah seperti asam lambung naik atau gangguan pencernaan. Nah, jika kamu memiliki masalah lambung atau sensitivitas terhadap asam lambung, penting sekali untuk memilih jenis kopi yang aman untuk lambung. Juga, mengambil langkah-langkah untuk mengurangi gejala yang mungkin timbul. 

Jenis kopi yang aman untuk lambung

ilustrasi kopi hitam (pixabay.com/Cocoparisienne)

Melansir riset Harvard T.H.Chan School of Public Health, berikut kriteria kopi yang aman untuk lambung:

1. Kopi rendah asam

Beberapa jenis kopi memiliki tingkat keasaman yang lebih rendah daripada yang lain. Misalnya, kopi yang dihasilkan melalui metode cold brew atau menggunakan biji kopi dengan tingkat keasaman yang lebih rendah biasanya lebih lembut bagi lambung.

Cold brew adalah metode ekstraksi kopi yang melibatkan perendaman biji kopi dalam air dingin selama beberapa jam. Metode ini menghasilkan kopi dengan tingkat keasaman yang lebih rendah daripada kopi panas tradisional. Karenanya, Sobat Yummy, bisa memilih kopi arabika daripada robusta.

2. Kopi dengan tingkat kafein rendah

Kafein dapat merangsang produksi asam lambung, yang dapat memicu refluks asam. Untuk mengurangi risiko asam lambung naik, pilihlah kopi dengan tingkat kafein yang lebih rendah. Biasanya, biji kopi yang dipanggang lebih lama memiliki kandungan kafein yang lebih rendah. Kamu bisa coba jenis "decaf".

3. Kopi berkualitas tinggi

Kopi berkualitas tinggi sering kali diolah dengan lebih hati-hati dan menggunakan biji kopi yang matang sempurna. Jenis kopi ini cenderung lebih rendah kadar asamnya daripada kopi yang diproses dengan cepat. Pilihlah biji kopi single origin (asal-usul tunggal) yang dihasilkan dari daerah dengan iklim yang optimal untuk pertumbuhan kopi yang berkualitas.

Baca Juga: 10 Manfaat Spesial Kopi Hitam Murni, Bisa Memperpanjang Umur

Cara mengatasi asam lambung

ilustrasi kopi hitam dengan gula batu (pixabay.com/shixugang)

Meskipun sudah memilih jenis kopi yang aman untuk lambung, beberapa orang masih mengalami masalah asam lambung naik setelah minum kopi. Berikut adalah beberapa cara mengatasi masalah tersebut:

1. Minum kopi bersama makanan

Minum kopi bersama makanan dapat membantu mengurangi kadar asam dalam kopi. Makanan dapat membantu menetralkan asam dalam kopi sehingga tidak menyebabkan masalah pada lambung.

2. Minum kopi dengan susu atau krim

Menambahkan susu atau krim ke dalam kopi dapat membantu menetralkan asam dalam kopi. Namun, perlu diingat bahwa susu atau krim dapat membuat kopi menjadi lebih berkalori.

3. Hindari minum kopi dalam jumlah besar

Minum kopi dalam jumlah besar dapat meningkatkan risiko terjadinya asam lambung naik. Batasi konsumsi kopi menjadi satu atau dua cangkir sehari.

4. Minum air setelah minum kopi

Minum air setelah minum kopi dapat membantu menetralkan asam dalam kopi dan membantu membuang asam dari lambung.

5. Hindari minum kopi pada waktu yang salah

Hindari minum kopi pada waktu yang tidak tepat seperti saat perut kosong atau sebelum tidur. Minum kopi pada waktu yang tepat dapat membantu mengurangi risiko terjadinya asam lambung naik.

Memilih jenis kopi yang aman untuk lambung dan mengikuti beberapa tips di atas dapat membantu mengurangi risiko terjadinya asam lambung naik setelah minum kopi. Namun, jika masalah asam lambung naik masih berlanjut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, ya, Sobat Yummy!

Baca Juga: 15 Resep Makanan Ringan yang Mudah Dibuat di Rumah, Pas untuk Camilan!